Tugas Softskill
Ilmu Budaya Dasar
BAB I
PERAN AGAMA DALAM PENGEMBANGAN BUDAYA LOKAL
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Ilmu Sosial Dasar
Disusun oleh:
Shifa Awaliyah (18113444)
1KA07
FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
JURUSAN SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
PERAN AGAMA DALAM PENGEMBANGAN
BUDAYA LOKAL
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam zaman
globalisasi sekarang kemajuan ilmu pengetahuan dan tekonologi informasi yang semakin lama semakin pesat kini telah
menduniawi. Seluruh Negara saling bersaing untuk memajukan teknologinya .Hal
ini berdampak menimbulkan bergesenya nilai-nilai budaya suatu bangsa serta berpengaruh terhadap nilai tatanan nilai
kebudayaan lokal Indonesia.
Oleh sebab itu masuknya
unsur-unsur budaya dari luar harus lebih diperhatikan lagi baik buruknya karna
sangatlah berpengaruh terhadap perkembangan budaya lokal.Adapun Agama dan
kebudayaan mempunyai relasi yang kuat tentunya peran agama mendukung
pengembangan budaya lokal. Kesadaran keagamaan
yang diarahkan sebesar-besarnya mewujudkan berbagai macam agama di Indonesia. Apalagi agama memang menempati posisi sentral
dalam perencanaan sosial karena agama menjadi inti dari sistem nilai yang
dipraktikkan dalam dunia-kehidupan.Budaya lokal tidak lepas dari unsur agama
seperti yang diketahui banyak budaya lokal yang mengandung nila keagamaan misalnya, dalam
menyambut anak yang baru lahir, bila agama memberikan wawasan untuk
melaksanakan aqiqah untuk penebusan (rahinah) anak
tersebut.Dapat dikatakan Agama memberikan warna (spirit) pada kebudayaan,
sedangkan kebudayaan memberi kekayaan terhadap agama.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana peran
agama dalam proses pengembangan budaya lokal?
1.3 Tujuan Penulisan
I.
Untuk
mengetahui peranan yang dimiliki oleh agama dalam pengembangan budaya lokal
yang mulai tergeser oleh budaya luar.
II.
Untuk
memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Budaya Dasar.
BAB II
PEMBAHASAN
Dipandang dari
segi budaya semua kelompok agama di
Indonesia telah mengembangkan budaya untuk
mensejahterakannya tanpa memandang ras maupun suku bangsa.Agama
merupakan asset yang penting yang dimiliki oleh kita yang merupakan warisan
dari leluhur. Namu disamping itu terkadang tidak menyadari nilai aset yang
dimiliki bagi pengembangan budaya Indonesia.
Agama memiliki
makna sebagai ajaran yang menuntun dalam kehidupan serta acuan dalam kehidupan
dan pencerahann bagi umat manusia.Adapun Agama membantu dalam menyelesaikan
masalah yang datang seperti yang terjadi dalam kehidupan sosial
penyimpangan didalam kehidupan
bermasyarakat.Dalam Arus globalisai sekarang ini juga merupakan masalah atau
ancaman yang besar terhadap budaya lokal yang dimiliki oleh bangsa Indonesia
yang dapet menggeser nila-nilai kebudayaan
yang diakibatkan derasnya budaya luar yang tidak terkendali .Dalam hal seperti ini tentunya dibutuhkan
pengontrol yang kuat untuk bisa memelihara dan mengembangan budaya lokal
Indonesia salah satu nya yaitu aspek agama karna sebagian besar warna Indonesia
menyakini agamanya .Perlunya penguatan agama dalam setiap individu sangatlah
membantu dalam pengembangan budaya lokal karna Agama miliki peranan menanamkan
nilai nilai ajaran yang mengarah pada tatanan sosial dan berpengangan teguh
terhadap nilai-nilai budaya luhur . Agama dan budaya harus saling berkerja sama
dalam menanamkan nilai-nilai kehidupan bermasyarakat.Agama diakui memberikan
pengaruh pada sosial budaya hal ini dapat diliahat pada fungsi
edukatif,perdamaian dan solidaritas.
Agama dan budaya
juga mempunyai relasi yang erat sebagaimana agama memiliki peran aktif dalam
peradaban dan kebudayaan manusia, kebudayaan juga membantu manusia dalam
mengarahkan apa yang harus dan apa yang layak pada berbagai aktifitas kehidupan
material dan spiritiual manusia yang bersandar pada rasionisasi dan dalam realitas
kehidupan dan menjadi faktor penyempurna kehidupan manusia. Demikian juga agama
dan kebudayaan dengan menunjukkan tujuannya yang apabila diterapkan maka akan
menjadi faktor pengubah yang menyeluruh pada kesempurnaan dan kematangan manusia. Sehingga
jika keduanya dipadukan agama dan budaya maka penggeseran nilai budaya lokal
akan terminimalisir dengan adanya pemahaman yang kuat yang dimiliki setiap
individu bangsa Indonesia dan penerapan nilai-nilai agama.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari uraian
diatas dapet diketahui bahwa peran agama dalam mewujudkan pengembangnya budaya
lokal yang sangatlah besar terhadap budaya karena agama menanamkan nilai kebudayaan yang
tinggi yang bersumber dari warisan leluhur yang tidak ternilai harganya sehingga
agama pada tiap masing masing individu haruslah dijunjung tinggi agar dalam
kehidupan yang mendatang budaya lokal masih tetap terpelihara dan berkembang dan
anak cucu kita masih bisa merasakan budaya budaya lokal yang ditinggalkan
leluhur oleh karena itu sudah sepantasnya sebagai masyarakat yang bertanggung jawab
atas kebudayaan sendiri wajib menjaga
dan bangga akan kebudayaan sendiri agar tidak hilang dan diklaim oleh Negara lain.
3.2 Referensi
http://makalahmajannaii.blogspot.com/2012/03/relasi-kehidupan-beragama-dengan-budaya.html.
diupload tanggal 4 april 2014
Jinan,
Mutohharun. Zakiyuddin Baidhway. 2003. Agama dan Pluralitas Budaya Lokal.
Surakarta: Pusat Studi Budaya dan Perubahan Sosial
Maran,
Rafael Raga. 1995. Manusia dan Kebudayaan dalam Prespektif Ilmu Budaya
Lokal. Jakarta: Yayasan Akselerasi
0 komentar:
Posting Komentar